Pada penutupan sesi sebelumnya, harga minyak WTI dan Brent menguat masing-masing 0,83 persen dan 0,97 persen.
Minyak mentah berjangka WTI dan Brent masih dalam tren menguat dan mencapai level tertinggi dalam lima bulan karena investor menantikan pertemuan gabungan tingkat menteri OPEC+ minggu ini.
Kelompok ini diharapkan untuk meninjau fundamental pasar dan kesesuaian anggota terhadap target produksi, dan diperkirakan akan mempertahankan kebijakan output saat ini.
Wakil Perdana Menteri Rusia Alexander Novak juga mengatakan pada hari Jumat (29/3) bahwa fokus perusahaan minyak adalah pada pengurangan produksi dibandingkan ekspor pada kuartal kedua karena negara tersebut berusaha memenuhi target produksi OPEC+.
Di tempat lainnya, investor terus menilai dampak serangan pesawat tak berawak Ukraina terhadap kilang Rusia dan upaya perdamaian di Gaza terhadap prospek pasokan.