Pada Minggu (2/6), organisasi kartel pengekspor minyak OPEC+ setuju untuk memperpanjang kebijakan pengurangan produksi hingga 2025 tetapi mengizinkan pembatalan pengurangan sukarela dari delapan negara anggota secara bertahap mulai Oktober.
Pada Desember mendatang, diperkirakan lebih dari 500.000 barel pasokan minyak per hari akan masuk kembali ke pasar, dan total pasokan 1,8 juta barel per hari akan kembali memenuhi pasar hingga Juni 2025.
Selain itu, bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) mempertahankan suku bunga Fed Fund Rate (FFR) stabil di 5,25 persen hingga 5,50 persen untuk pertemuan ketujuh berturut-turut Rabu (12/6/2024) sejalan dengan perkiraan pasar.
Para pengambil kebijakan memperkirakan tidak tepat untuk menurunkan suku bunga sampai mereka memperoleh keyakinan yang lebih besar bahwa inflasi akan bergerak secara berkelanjutan menuju angka 2 persen.
Di lain pihak, investor memantau perkembangan di Gaza setelah Hamas menunjukkan optimisme dalam negosiasi gencatan senjata dengan Israel.