Sementara itu, saham BESS berbalik turun 2 persen ke harga Rp1.470 usai dipantau Bursa. Sebelumnya, saham Batulicin bergerak fluktuatif tapi cenderung menguat dengan mengakumulasi kenaikan 78,18 persen dalam sebulan.
Namun demikian, pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.
Bursa mengimbau para investor untuk mencermati kinerja ketiga saham tersebut, mengkaji kembali rencana perseroan hingga mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.
(DESI ANGRIANI)