Harga Tak Wajar, Saham MMIX dan MPIX Masuk Radar UMA BEI

IDXChannel - Dalam rangka perlindungan investor, Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan saham PT Multi Medika Internasional Tbk. (MMIX) dan PT Mitra Pedagang Indonesia Tbk. (MPIX) dalam radar pantauan akibat adanya penurunan harga saham yang di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA).

Diketahui, MMIX, emiten yang bergerak di bidang perdagangan alat laboratorium, alat farmasi dan alat kedokteran untuk manusia ini menunjukkan gerak saham yang menurun secara signifikan, turun 13,91% pada 5 hari terakhir perdagangan. Adapun, saham MMIX pada penutupan perdagangan Selasa (13/2/2024) pada level 99.

Sedangkan untuk saham MPIX, emiten yang belum lama listing IPO ini juga terkoreksi 43,41% dalam sepekan perdagangan. Saham MPIX ditutup pada Selasa (13/2) di level 189.

"Dengan ini kami menginformasikan adanya penurunan harga saham MMIX dan MPIX yang di luar kebiasaan yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Yulianto Aji Sadono dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan Pande Made Kusuma Ari A.

Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dibidang Pasar Modal.

Informasi terakhir mengenai MMIX adalah informasi tanggal 7 Februari 2024 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang laporan bulanan registrasi pemegang efek.

Untuk informasi terakhir mengenai MPIX adalah informasi tanggal 6 Februari 2024 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang pencatatan saham dari penawaran umum.

"Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham MMIX dan MPIX tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis direksi bursa.

Oleh karena itu para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa, mencermati kinerja Perusahaan Tercatat dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action Perusahaan Tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.






(SAN)