sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Harga Timah-Nikel Terus Turun, Tembaga Naik usai Rilis Data PMI Manufaktur AS

Market news editor Maulina Ulfa
04/06/2024 10:05 WIB
Kontrak berjangka (futures) timah di London Metal Exchange (LME) anjlok 2,09 persen ke level USD32.350 per ton pada perdagangan Senin (3/6).
Harga Timah-Nikel Terus Turun, Tembaga Naik usai Rilis Data PMI Manufaktur AS. (Foto: Freepik)
Harga Timah-Nikel Terus Turun, Tembaga Naik usai Rilis Data PMI Manufaktur AS. (Foto: Freepik)

Hal ini meningkatkan persediaan tembaga dan mendorong harga pengiriman dari gudang berikat menjadi lebih rendah dibandingkan dengan harga acuan LME. Kondisi ini menunjukkan rendahnya permintaan fisik.

Ini juga diperparah dengan data terbaru PMI Manufaktur NBS resmi China yang secara tak terduga turun menjadi 49,5 pada Mei 2024 dari 50,4 pada bulan sebelumnya.

Angka ini meleset dari perkiraan pasar yang memperkirakan ekspansi sebesar 50,5. Hal ini menandai kontraksi pertama dalam aktivitas pabrik sejak bulan Februari, karena pesanan baru kembali mengalami kontraksi (49,6 vs 51,1 pada April) sementara output tumbuh melemah (50,8 vs 52,9).

Namun, pertaruhan spekulatif terhadap tembaga membuat harga tetap naik 25 persen sepanjang tahun ini, berdasarkan peran pentingnya dalam elektrifikasi dalam penyimpanan energi skala jaringan dan infrastruktur pusat data.

Data terbaru juga meunjukkan pada Senin (3/6), PMI Manufaktur ISM AS secara tak terduga turun tipis menjadi 48,7 pada Mei 2024 dari 49,2 pada April, di bawah perkiraan sebesar 49,6.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement