Harita Nickel berencana penawaran saham baru melalui skema rights issue maksimal 18,92 miliar saham. Setara dengan 30 persen dari total modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh, dengan nilai nominal Rp100 per saham. Sedangkan, paling sedikit saham baru yang diterbitkan dalam rangka rights issue ini sebanyak 10 persen.
Dengan adanya penerbitan saham baru tersebut, jumlah saham yang dikeluarkan oleh Harita Nickel akan menjadi lebih banyak. Hal ini dapat mengakibatkan persentase kepemilikan saham investor terdilusi hingga mencapai 23,08 persen.
(FAY)