sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

High Risk High Return Artinya dalam Investasi: Penjelasan, Contoh, dan Jenis Profil Risiko

Market news editor Kurnia Nadya
26/01/2024 14:19 WIB
High risk high return adalah istilah di dunia investasi yang berarti semakin tinggi potensi risiko, maka semakin tinggi pula potensi imbal hasilnya.
High Risk High Return Artinya dalam Investasi: Penjelasan, Contoh, dan Jenis Profil Risiko. (Foto: MNC Media)
High Risk High Return Artinya dalam Investasi: Penjelasan, Contoh, dan Jenis Profil Risiko. (Foto: MNC Media)

Mengutip catatan OJK, investor dengan profil risiko konservatif adalah investor yang menghindari risiko tinggi, alias batas toleransinya untuk merugi tergolong rendah. Sehingga mereka dianjurkan untuk memilih instrumen investasi yang aman. 

Contohnya, reksa dana pendapatan tetap, reksa dana pasar uang, deposito, Surat Utang Negara (SUN), atau membeli logam mulia produksi Antam. Nilai instrumen investasi ini relatif stabil, fluktuasi harganya tidak ekstrem, namun terjamin.

Sementara jika seseorang yang memiliki profil risiko moderat mampu menolerir risiko penurunan nilai investasi hingga batas-batas tertentu. Maka investor ini dapat memilih investasi saham-saham bluechip dan reksa dana campuran. 

Sedangkan profil risiko agresif, berarti investor sanggup menolerir risiko kerugian tinggi, namun optimistis pula untuk mengantongi cuan besar. Investor dengan profil ini bisa memilih saham-saham second liner, bisa juga trading jika ilmunya mumpuni.

High Risk High Return Artinya: Mengapa Investor Perlu Mengetahui 

Sebelum terjun ke dunia investasi, seorang investor perlu memahami tingkat risiko tiap-tiap instrumen investasi. Jangan sampai Anda memilih saham-saham dengan fluktuasi harga tinggi, atau memilih reksa dana saham, ketika profil risiko Anda konservatif. 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement