Langkah strategisnya, dikatakN Tirta, antara lain pengurangan jejak karbon, pengelolaan limbah berkelanjutan, lingkungan kerja yang inklusif, penerapan standar keberlanjutan pada rantai pasok, program sosial, serta tata kelola yang transparan dan akuntabel.
Meski demikian, Tirta mengakui adanya tantangan dalam implementasi ESG seperti besarnya investasi awal, kompleksitas regulasi, transformasi budaya, serta kesiapan rantai pasok.
Namun HUMI telah menyiapkan strategi membangun resiliensin organisasi melalui Roadmap ESG yang terintegrasi, kemitraan dan inovasi teknologi, penguatan kapasitas SDM, serta pengelolaan risiko proaktif.
Sementara, Direktur HUMI, Dedi Hudayana, menjelaskan beberapa kriteria dan indikator untuk mencapai target ESG Leader 2029 yang mengacu pada standar global dan sembilan topik material yang telah ditetapkan.
"Dengan roadmap ini, HUMI berkomitmen memantapkan posisinya sebagai perusahaan pelayaran berkelanjutan yang inovatif dan kompetitif di kancah domestik maupun internasional," ujar Dedi.