sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

ICBP dan BBRI Masuk Daftar Saham Jangka Panjang untuk Warisan

Market news editor Shifa Nurhaliza
10/06/2022 12:13 WIB
Daftar saham jangka panjang untuk warisan dari orang tua rupanya masih jarang terdengar di Indonesia.
ICBP dan BBRI Masuk Daftar Saham Jangka Panjang untuk Warisan. (Foto: Daftar Saham Jangka Panjang untuk Warisan)
ICBP dan BBRI Masuk Daftar Saham Jangka Panjang untuk Warisan. (Foto: Daftar Saham Jangka Panjang untuk Warisan)

IDXChannel - Daftar saham jangka panjang untuk warisan dari orang tua rupanya masih jarang terdengar di Indonesia. Biasanya, barang-barang yang diwariskan kepada keluarga ataupun orang terdekat merupakan uang, emas, atau rumah. 

Jarang yg mengetahui bahwa saham nyatanya bisa dianggap dan digunakan sebagai warisan. Hal ini terjadi jika pemilik saham menghendaki bahwa saham dimilikinya boleh diwariskan ke istri, anak-anak atau saudaranya. Selama ini investasi saham dikenal menjadi investasi yang dapat memberikan keuntungan signifikan.

Investasi saham dikatakan menjadi investasi yang menggiurkan, lantaran pertambahan nilai kapital yang ditanamkan bisa memberikan hasil yang berkali-kali lipat. Saham mampu dikatakan menjadi instrument investasi jangka pendek juga jangka panjang. Investasi jangka panjang mampu dikatakan sama misalnya menanam kekayaan atau kapital menurut seorang atau sebuah perusahaan guna menerima penghasilan tetap.

Daftar Saham JangkINDFa Panjang Untuk Warisan

Lalu apa saja Daftar saham jangka panjang untuk warisan dan jangka panjang? Mengutip laman IDXChannel.com, berikut daftarnya:

1. INDF
Adapun saham jangka panjang yang bisa diwariskan salah satunya adalah INDF atau saham dari Indofood. Perusahaan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) adalah salah satu brand terbesar di tanah air sehingga sulit untuk kehilangan pasar. 

Dalam rentang bulan Januari hingga September 2021, INDF sukses membukukan peningkatan keuntungan bersih sebanyak 60% atau lebih kurang Rp8 triliun. Sedangkan pendapatan INDF pun semakin tinggi dari Rp58 triliun pada September 2020 ke angka Rp72 triliun pada September 2021.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement