IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat terbatas pada Selasa (10/1). Indikator moving average menunjukkan indeks berada di bawah 5 day MA pada penutupan sebelumnya.
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan indeks membentuk candle long legged doji. Selama mampu bergerak di atas 6.885, maka IHSG dalam trend Bearish.
“Level resistance berada di 6.710, 6.726, 6.760, 6.838 dengan support 6.653, 6.621, 6.586, 6.557. Perkiraan range di rentang 6.635 - 6.740,” terang Andri dalam risetnya, Selasa (10/1/2023).
Sentimen datang dari daratan Asia di mana Hong Kong dan China melanjutkan pelonggaran pembatasan mereka selama akhir pekan. Ini menandakan berakhirnya kebijakan zero-Covid yang membuat perbatasan ditutup secara efektif selama hampir tiga tahun.
Dari Amerika Serikat (AS), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 0,34%, begitu juga dengan S&P 500 yang turun tipis 0,08%, namun di sisi lain indeks Nasdaq menguat cukup signifikan sebesar 0,63%.