IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah kompak melemah pada perdagangan Kamis (22/8/2024) di tengah memanasnya tensi politik dalam negeri.
IHSG ditutup turun 0,87 persen di 7.488,67 dan kurs rupiah ditutup melemah 100,5 point ke Rp15.600 per USD.
Adapun tensi politik meningkat seiring aksi penolakan Revisi RUU Pemilu dan munculnya peringatan Indonesia Darurat di media sosial,
Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin mengatakan, ada beberapa kabar positif yang bisa mendorong penguatan Rupiah di antaranya pelemahan imbal hasil US Treasury 10 Tahun yang sempat menyentuh 3,79 persen.
Kemudian kinerja USD Index yang melemah di kisaran 101, serta FOMC minutes yang mendorong kemungkinan pemangkasan bunga acuan The FED dalam waktu dekat.