Di lain sisi, nilai tukar Rupiah masih cenderung tertekan meski telah mengalami penguatan dalam dua hari karena pengaruh indeks USD (DXY) yang terkoreksi, setelah menembus level 105 untuk pertama kalinya sejak pertengahan Juli.
“Kami melihat adanya kecenderungan investor cenderung beralih ke pasar saham AS dengan ekspektasi berbagai kebijakan Trump untuk mendorong perekonomian AS dengan pemangkasan pajak secara besar-besaran,” lanjut riset tersebut.
Namun, terdapat kekhawatiran bahwa kebijakan tersebut akan memperburuk kondisi fiskal AS, sehingga hal ini menyebabkan imbal hasil UST cenderung tinggi saat ini dan pada saat yang bersamaan indeks Dow Jones dan S&P500 mencapai rekor-rekor tertingginya.
Sejumlah saham direkomendasikan untuk bisa dicermati hari ini antara lain, PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).
(Dhera Arizona)