Mengenai sepinya perdagangan, beberapa anggapan sepertinya benar, bahwa IHSG sedang kalah pamor dengan mata uang kripto.
"Namun, sebenarnya bukan karena sepi lalu menjadi alasan IHSG seolah harus turun," ujar dia.
Menurut William, ada faktor yang jelas terlihat dari IHSG sendiri, yaitu masa jenuh. Jadi, sangat terbuka peluang IHSG untuk bergerak di area 7275 – 7300an di awal bulan Maret ini.
"Secara teknikal juga, IHSG membentuk pola double top yang menjadi bagian dari kondisi jenuh beli. Walupun belum mengkonfirmasi downtrend, namun ada baiknya waspada dengan pola ini," jelas dia.
Pada perdagangan kemarin, IHSG tertekan beban pelemahan saham GOTO, namun karena tidak ada peningkatan nilai transaksi yang signifikan, maka pelemahan ini tidak mengindikasikan bahaya dan hanya efek bobot saja.