IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi melanjutkan tren penguatan pada perdagangan Selasa (30/12/2025), seiring optimisme pasar menjelang pergantian tahun.
Berdasarkan riset Phintraco Sekuritas, IHSG masih berpeluang menguji area resistance di level 8.670-8.725, selama indeks mampu bertahan di atas support 8.630.
Penguatan IHSG ditopang sentimen positif dari ekspektasi perbaikan ekonomi domestik serta kinerja pasar modal yang relatif solid menjelang tutup buku akhir tahun.
Dari global, pasar juga merespons positif sinyal bahwa bank sentral Amerika Serikat (The Fed) kian mendekati akhir siklus pengetatan kebijakan moneternya.
Data inflasi AS yang cenderung melandai dalam beberapa pekan terakhir turut memperkuat spekulasi pelaku pasar bahwa The Fed berpeluang mulai melonggarkan kebijakan suku bunga pada 2026. Kondisi ini dinilai memberikan dorongan tambahan bagi aset berisiko, termasuk saham di pasar negara berkembang.
Dari dalam negeri, sektor consumer cyclical tercatat membukukan penguatan terbesar pada perdagangan sebelumnya. Sementara itu, sektor teknologi menjadi satu-satunya sektor yang bergerak melemah.