IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Rabu (27/12/2023), masih melanjutkan penguatan dan hampir menyentuh level 7.300 pada sesi I perdagangan.
Head online trading & Technical BCA Sekuritas, Achmad Yaki Y mengatakan, pergerakan dari saham big caps cenderung terbatas karena jika dilihat BBRI dan BBCA cenderung melemah.
"Memang sudah relatif terbatas walaupun tren boost-nya masih terjaga untuk big bank dan big caps-nya ya cuma movernya lebih ke saham second liner jadi memang pergerakan IHSG gak terlalu jauh," kata Yaki dalam IDX 2nd Session Closing Market, Rabu (27/12/2023).
Menurut Yaki, jika dilihat dari pergerakan hari ini, indeks untuk besok cenderung akan ada profit taking terlebih dahulu."Karena masih gagal bertahan di 7.250 sampai 7.299 untuk IHSGnya," kata dia.
Adapun pergerakan IHSG di Desember 2023 sudah naik sekitar 2,5% yang menunjukkan sudah lebih tinggi daripada rata-rata tahunan di 2,2%. "Kenaikan akan lebih terbatas dan ini sudah lebih dari cukup bullish dari pergerakan sebelumnya, cuma movernya penggeraknya dari saham-saham grup Barito," ujarnya.
Untuk pergerakan big banks sendiri, penguatan akan cenderung di awal Januari 2024 sebelum rilis laporan keuangan.Sehingga untuk dua hari ke depan pergerakan IHSG akan lebih sideways dan berada di angka 7.299.
BCA Sekuritas sendiri menargetkan IHSG ditutup tahun 2023 sudah tercapai karena target awalnya di 7.200 dan hari ini ditutup pada level 7.245.
Untuk proyeksi di 2024, BCA Sekuritas masih melakukan perhitungan, namun secara teknikal ada peluang IHSG naik lagi ke 7.370 sampai 7.450.
Berikut saham pilihan rekomendasi yang bisa dikoleksi:
BBCA 9050 - 9550 Trading Buy.
NCKL 965 - 1060 Trading Buy.
ACES 690 - 780 Trading Buy.
INKP 6900 - 7575 Trading Buy.
(FRI)