IDXChannel - IHSG sesi I ditutup menguat signifikan 1,12% dan kembali ke level 7.300-an, tepatnya 7.328,16. Pergerakan IHSG hari ini (17/5) berbanding terbalik dengan penutupan Bursa AS yang ditutup melemah semalam.
Pelemahan Wall Street atau Bursa AS seiring dari rilis berbagai data ekonomi AS yang menyebabkan investor menggunakan kesempatannya untuk profit taking setelah reli beberapa hari terakhir.
"Kenaikan IHSG dipicu oleh beberapa sentimen, di antaranya dari melemahnya Yield Treasury obligasi pemerintah AS di level 4,36% yang sebelumnya di 4,5%, walaupun di sisi lain terdapat pernyataan terbaru tiga pejabat The Fed yang mengatakan, The Fed tetap mempertahankan biaya pinjaman tetap tinggi untuk periode yang lebih lama sembari menunggu inflasi kembali mereda," tulis riset harian Panin Sekuritas, Jakarta, siang ini.
Selain itu, menurut riset tersebut, pendorong IHSG hingga sesi I didorong oleh pergerakan saham big caps, khususnya emiten konglomerasi milik Prajogo Pangestu.