"Penguatan pada sektor industri ditopang oleh kenaikan harga saham ASII, seiring dengan data kinerja keuangan yang positif dengan mencatatkan pertumbuhan laba secara kuartalan," menurut riset tersebut.
Sedangkan pelemahan terdalam terjadi pada sektor teknologi 1,69 persen karena tertekan rilis laporan keuangan yang kurang positif dari GOTO yang masih mencatatkan adjusted EBITDA negatif di semester I-2024.
Nilai tukar Rupiah menguat siang ini sebesar 0,15 persen ke Rp16.268 per USD. Nilai transaksi perdagangan di pasar regular sepanjang sesi I ini relatif ramai hampir Rp6,7 triliun atau lebih tinggi dari transaksi perdagangan kemarin (30/7). Dari nilai transaksi pada sesi I didominasi oleh transaksi saham perbankan besar, energi dan telekomunikasi.
(Fiki Ariyanti)