Selain penetapan direksi, Hasan merinci sejumlah agenda RUPST BEI antara lain penyampaian laporan pertanggungjawaban pengelolaan BEI tahun 2021, pengesahan dan persetujuan laporan keuangan tahun 2021, sama laporan pertanggungjawaban dari pengawasan Dewan Komisaris untuk tahun buku 2021
"Kemudian agenda berikutnya itu kita juga akan mintakan persetujuan pemegang saham untuk penetapan kantor akuntan publik yang nanti akan mengedit laporan keuangan perseroan untuk tahun buku 2022," jelasnya.
Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dikabarkan telah menunjuk calon anggota Direksi Terpilih PT Bursa Efek Indonesia masa jabatan 2022-2026. Berdasarkan surat yang beredar, OJK menunjuk Iman Rachman sebagai Direktur Utama bersama enam anggota direksi lainnya.
MNC Portal Indonesia mencoba menghubungi Iman Rachman untuk melakukan konfirmasi. Sayang, hingga berita ini diturunkan belum ada respons dari yang bersangkutan.
Iman Rachman merupakan Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha PT Pertamina (Persero). Pria tersebut pernah berkarir di PT Mandiri Sekuritas dan Danareksa Sekuritas. (TYO)