sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Incar Rp58,72 miliar, Intip Rencana Penggunaan Dana IPO Master Print (PTMR)

Market news editor Cahya Puteri Abdi Rabbi
20/09/2024 08:26 WIB
PT Master Print Tbk (PTMR) menggelar initial public offering (IPO) dengan mengincar dana segar hingga Rp58,72 miliar. 
Incar Rp58,72 miliar, Intip Rencana Penggunaan Dana IPO Master Print (PTMR) (foto mnc media)
Incar Rp58,72 miliar, Intip Rencana Penggunaan Dana IPO Master Print (PTMR) (foto mnc media)

IDXChannel - PT Master Print Tbk (PTMR) menggelar penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan mengincar dana segar hingga Rp58,72 miliar. 

Dalam hajatan IPO tersebut, perseroan menawarkan sebanyak 435 juta saham atau setara 22,81 persen dari total modal ditempatkan dan disetor.

Harga yang ditawarkan sebesar Rp125-Rp135 per saham, sehingga perseroan berpotensi meraup dana segar sebesar Rp54,37 miliar hingga Rp58,72 miliar.

Dalam IPO ini, perseroan menunjuk PT Profindo Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek. 

Rencana Penggunaan Dana IPO PTMR

Mengutip prospektusnya, perseroan akan menggunakan 46 persen atau Rp25,09 miliar dari dana hasil IPO untuk pembelian sebanyak 247.500 saham atau sebesar 99 persen saham PT Global Putra Kusuma (GPK) yang dimiliki oleh PT KUS Global Investama (KGI) sebanyak 197.500 saham, yang dimiliki oleh PT Kencana Usaha Sentosa (KUS) sebanyak 47.500 saham, dan yang dimiliki oleh Cindy Kusuma sebanyak 2.500 saham.

Ini berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham tertanggal 28 Februari 2024 juncto Addendum Perjanjian Pengikatan Jual Beli tanggal 11 Juli 2024 juncto Addendum II tanggal 11 September 2024, yang dibuat oleh dan antara perseroan selaku pembeli dengan KGI selaku penjual 1; KUS sebagai penjual 2, dan Cindy Kusuma selaku penjual 3.

Kemudian, sekitar 54 persen dana hasil IPO akan digunakan untuk modal kerja, seperti pembelian persediaan barang regular (consumables, mesin printer dan spare parts), penambahan dan pengembangan produk baru, pemasaran dan marketing. 

Penambahan dan pengembangan produk baru yang dimaksud adalah tipe produk baru yang mengalami peningkatan sesuai teknologi atau pembaharuan sesuai perkembangan pasar, misalnya casing atau bungkus sosis yang sudah dikembangkan cellulose casing selanjutnya menjadi plastic sausage casing dan collagen sausage casing. 

“Pemasaran dan marketing digunakan untuk pameran packaging, seminar consumer, penambahan tenaga marketing untuk sosial media dan iklan,” kata manajemen, Jumat (20/9).

Distributor resmi dan penyewaan barang-barang industri pengemasan termasuk suku cadang dan servis tersebut saat ini sedang dalam masa penawaran awal atau bookbuilding hingga 24 September 2024.

Masa penawaran umum akan berlangsung pada 2-4 Oktober 2024. Dan Master Print dijadwalkan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 Oktober 2024 dan akan tercatat dengan kode PTMR.  

(Fiki Ariyanti)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement