Harita Nickel resmi mencatatkan sahamnya di BEI hari ini, Rabu (12/4/2023). Dalam proses penawaran umum atau initial public offering (IPO), perseroan mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed, sehingga sesuai dengan ketentuan pelaksanaan distribusi saham melalui platform e-IPO porsi alokasi pooling yang dipersyaratkan adalah sebesar 5%.
Lebih lanjut, perseroan akan menggunakan 50,4% dana hasil IPO untuk keperluan entitas anak dan entitas asosiasi yang akan disalurkan melalui modal dan pinjaman.
Sementara lebih dari 40% dana hasil IPO akan digunakan untuk membayar utang, lalu sisanya untuk belanja modal dan modal kerja. (NIA)