sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Investor, Pahami Perbedaan Saham Biasa dan Saham Preferen

Market news editor Shifa Nurhaliza Putri
21/01/2024 09:26 WIB
Sebagai seorang investor, Anda harus memahami perbedaan saham biasa dan saham preferen.
Investor, Pahami Perbedaan Saham Biasa dan Saham Preferen. (Foto: Perbedaan Saham Biasa dan Saham Preferen)
Investor, Pahami Perbedaan Saham Biasa dan Saham Preferen. (Foto: Perbedaan Saham Biasa dan Saham Preferen)

IDXChannel - Sebagai seorang investor, Anda harus memahami perbedaan saham biasa dan saham preferen. Keberadaan kedua jenis saham ini tentu membingungkan investor pemula.

Seperti dilansir idxchannel, saham biasa adalah sekuritas yang mewakili kepemilikan  saham yang dibeli investor dari suatu perusahaan. Sebaliknya, saham preferen adalah saham yang pemiliknya mempunyai hak lebih besar dibandingkan pemilik saham biasa. 

Keistimewaan pemegang saham preferen adalah mereka menerima dividen terlebih dahulu.

Saham preferen juga merupakan kombinasi saham biasa dan obligasi korporasi, yang memungkinkan pemegang saham preferen menerima pendapatan tetap seperti bunga obligasi korporasi.

Perbedaan Saham Biasa dan Saham Preferen

Berikut adalah perbedaan saham biasa dan saham preferen yang bisa Anda cermati:

1. Pembayaran Dividen
Hal penting yang membedakan  saham biasa dengan saham preferen adalah  dividen. Sehubungan dengan saham preferen, pemegang saham memiliki prioritas dibandingkan pemegang saham biasa.

Investor mempunyai hak tagih atas harta kekayaan perseroan dan berhak mendapat hak prioritas dalam pembagian keuntungan atau dividen perseroan.

Pemegang saham preferen tetap menerima dividen yang telah ditetapkan meskipun perusahaan mengalami kerugian atau kesulitan keuangan. Sedangkan investor saham umum akan mengikuti pada syarat dan ketentuan perseroan.

2. Hak Suara
Dalam rapat umum pemegang saham (RUPS), suara pemegang saham atau investor saham biasa diutamakan daripada pengambilan keputusan. Investor atau pemegang saham preferen hanya diberikan hak suara terbatas dan tidak mempunyai kemampuan untuk menentukan keputusan penting seperti pemilihan direksi perseroan atau perubahan penting lainnya dalam perusahaan.

3. Konvertibilitas
Pemegang saham preferen memiliki tingkat konvertibilitas yang lebih tinggi dan dapat mengkonversi sahamnya menjadi saham biasa jika disetujui oleh perusahaan penerbit. (SNP)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement