IDXChannel - PT Vastland Indonesia Tbk (VAST) melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), dengan menawarkan sebanyak 700 juta saham atau 22,54 persen dari modal ditempatkan dan disetor perseroan.
Mengutip prospektus yang dirilis, perseroan menetapkan harga penawaran awal atau bookbuilding sebesar Rp100 - Rp109 per saham. Dengan demikian, melalui IPO ini Vastland membidik dana Rp70 miliar hingga Rp76,30 miliar.
Bersamaan dengan IPO ini, perseroan juga menerbitkan sebanyak-banyaknya 140 juta Waran Seri I yang menyertai saham baru perseroan atau 5,82 persen dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh. Setiap pemegang lima saham baru perseroan berhak memperoleh satu Waran Seri I, di mana setiap satu Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru perseroan yang dikeluarkan dalam portepel.
Adapun, harga pelaksanaan Waran Seri I telah ditetapkan sebesar Rp338 per saham, yang dapat dilakukan setelah enam bulan sejak efek dimaksud diterbitkan, yang berlaku mulai 8 Agustus 2023 sampai dengan 6 Februari 2026.
Terkait penggunaan dana, sebesar Rp33,05 miliar dari dana hasil IPO akan digunakan untuk pembelian aset berupa bidang-bidang tanah dan bangunan. Perseroan akan menggunakan tanah dan bangunan tersebut untuk pengembangan gudang dan yang kemudian ditujukan untuk disewakan.
Selanjutnya, sebesar Rp16 miliar dari dana IPO akan digunakan perseroan untuk melunasi seluruh pinjaman Afiliasi kepada PT Bhinneka Kreasi Perdana. Sementara, sisanya akan digunakan untuk modal kerja, yang digunakan untuk biaya operasional perseroan, serta untuk membayar biaya-biaya yang timbul atas transaksi jual beli tanah dan bangunan.
“Sedangkan dana yang akan diperoleh dari hasil Pelaksanaan Waran Seri I seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja, di antaranya untuk biaya gaji pegawai, biaya perbaikan dan pemeliharaan, biaya jasa profesional, biaya perijinan, biaya kantor, listrik, air dan telepon, biaya transportasi, biaya asuransi dan biaya operasional lainnya,” demikian dikutip dari prospektus perseroan, Senin (16/1/2023).
Vastlan Indonesia dijadwalkan melantai di bursa pada 7 Februari 2023 dengan kode VAST. Sementara itu, perseroan telah memulai periode penawaran awalnya hari ini (16/1/2023) dan akan berlangsung hingga 20 Januari 2023.
Tanggal efektif diperkirakan akan didapat pada 30 Januari 2023. Kemudian, masa penawaran umum akan digelar pada 1 hingga 3 Februari 2023. Lalu, tanggal penjatahan dan distribusi secara elektronik akan berlangsung pada 6 dan 7 Februari 2023.
Sebagai informasi, Vastland Indonesia merupakan perusahan yang bergerak di bidang real estate yang dimiliki sendiri atau disewa dengan spesifik pada pengembangan properti logistik (pergudangan). Lokasi kegiatan usaha perseroan terletak di lima Provinsi di Pulau Sumatera dan satu Provinsi di Pulau Jawa.
Lebih lanjut, fokus usaha perseroan yakni pengembangan dan penyewaan gudang dalam bentuk built-to-suit dan general warehouses. Gudang yang dimiliki perseroan disewakan untuk berbagai industri, umumnya untuk kebutuhan Fast Moving Consumer Goods (FMCG), perdagangan komoditas, hingga penyedia layanan logistik pihak ketiga atau third party logistics (3PL). (RRD)