sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jelang Weekend, Rupiah Ditutup Melemah ke Rp15.783 per USD

Market news editor Anggie Ariesta
22/03/2024 16:22 WIB
Rupiah melemah 114,5 poin atau 0,73 persen dibandingkan perdagangan sebelumnya.
Jelang Weekend, Rupiah Ditutup Melemah ke Rp15.783 per USD. Foto: MNC Media.
Jelang Weekend, Rupiah Ditutup Melemah ke Rp15.783 per USD. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Nilai tukar (kurs) rupiah pada penutupan perdagangan Jumat (22/3/2024) melemah ke level Rp15.783 per USD. Rupiah melemah 114,5 poin atau 0,73 persen dibandingkan perdagangan sebelumnya.

Pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi, mengatakan indeks dolar menguat pada level tertingginya dalam 3 minggu karena penurunan suku bunga Swiss National Bank (SNB) membayangi prospek Fed.

"Kedua indikator dolar melonjak pada hari Kamis setelah SNB secara tak terduga memangkas suku bunga, menjadi bank sentral besar pertama yang melakukan hal tersebut setelah siklus kenaikan suku bunga yang diperpanjang akibat Covid-19," tulis Ibrahim dalam risetnya, Jumat (22/3/2024).

The Fed secara tajam meningkatkan prospek pertumbuhannya pada 2024. Meskipun bank sentral diperkirakan baru akan mulai menurunkan suku bunga pada Juni, sikapnya yang relatif hawkish, dibandingkan dengan bank sentral lainnya, diperkirakan akan menguntungkan dolar.

Dari sentimen domestik, kegiatan investasi pasca Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah mulai meningkat dan investor sudah tak lagi wait and see.

Sedangkan pola kegiatan belanja modal (capital expenditure) sudah mulai meningkat secara signifikan setelah sempat mengalami penurunan. Adapun peningkatan investasi terjadi pada sejumlah perusahaan di sektor tertentu, yakni sektor makanan minuman, perdagangan besar, transportasi, komunikasi, serta hotel, restoran dan cafe (horeca).

Selain itu, sektor ekspor yang berkaitan dengan hilirisasi maupun minerba juga terus mengalami peningkatan. Sehingga pertumbuhan ekonomi 2024 diyakini masih  di kisaran 4,7-5,5 persen atau mid point-nya 5,1 persen.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement