Kemudian, sekitar 6,23% atau sekitar Rp10,74 miliar akan digunakan untuk melakukan pembangunan fasilitas produksi, diantaranya bangunan pabrik, infrastruktur, gudang bahan baku dan gudang barang jadi. Biaya tersebut belum termasuk pembelian mesin dan peralatan produksi.
Serta sisanya akan digunakan untuk modal kerja perseroan, guna mendukung kegiatan usaha, namun tidak terbatas pada pembelian bahan baku.
(DES)