Ke depan, Hendra menyampaikan, pihaknya juga akan menambah kapasitas aset geothermal yang dimiliki perusahaan melalui program retrofit dan penambahan unit baru.
"Untuk lebih meningkatkan kapasitas kami, kami akan mengembangkan aset geothermal yang saat ini masih dalam tahap pengembangan, Hamiding dan Suoh Sekincau, serta mengembangkan Sidrap 2 yang tendernya diharapkan akan dimulai pada paruh kedua 2024," ujar Hendra.
Tercatat per 6 bulan 2024, total aset BREN tumbuh 5,6 persen dari akhir 2023 menjadi USD3,704 juta.
(Taufan Sukma)