Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi tercatat Rp1,01 triliun, arus kas bersih yang digunakan untuk investasi tercatat Rp539,95 miliar dan arus kas bersih digunakan dari aktivitas pendanaan tercatat Rp590,16 miliar.
Kimia Farma mencatatkan liabilitas sebesar Rp10,45 triliun dan ekuitas Rp7,10 triliun. Adapun total aset perseroan menurun menjadi Rp17,56 triliun dibanding tahun 2019 sebesar Rp18,35 triliun. (TYO)