IDXChannel - Saham-saham bank digital mencatatkan kinerja buruk sepanjang 2024. Saham PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) menjadi salah satu bank digital dengan kinerja saham terburuk di antara bank-bank digital lainnya.
Sepanjang tahun lalu, harga saham BBHI anjlok 46 persen dari Rp1.290 ke Rp590. Bahkan, jika ditarik dari tiga tahun lalu, bank digital andalan CT Corp ini ambles hampir 90 persen.
Saham-saham bank digital pernah menjadi primadona saat pandemi. Saat itu, harga saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) menjadi simbol dari melesatnya harga saham bank digital.
Harga saham ARTO naik sangat fenomenal hingga 5 ribu persen ke level tertinggi sepanjang masa di kisaran Rp19.000. Kini, harganya bertengger dalam rentang Rp2.000-Rp3.000 per saham.
Analis BRI Danareksa Sekuritas, Victor Stefano menilai, landscape industri bank digital saat ini diwarnai dengan persaingan yang sangat ketat. Bank-bank digital lama seperti ARTO, BBYB, dan BBHI kini menghadapi sejumlah kompetitor baru.