Salah satu hotel yang dikelola BUMI adalah Hotel Bumi Hyatt Surabaya yang kini sudah berganti nama menjadi Hotel Bumi Surabaya, dan tak lain adalah hotel bintang lima pertama di Surabaya saat itu.
Performa BUMI menurun saat kompetitor mulai bermunculan di Surabaya dengan membangun hotel-hotel mewah, meskipun begitu BUMI masih mampu mempertahankan statusnya selaku market leader hotel bintang lima di kota tersebut.
Berbagai tekanan bermunculan dari beban biaya proyek pembangunan gedung, juga program dividen teratur yang turut membebani keuangan BUMI. Emiten ini lantas merugi, hingga akhirnya muncul investor lain berminat untuk mengakuisisi.
Dari beberapa perusahaan yang berminat, Bakrie Group berhasil keluar sebagai pemenang melalui tender offer lewat PT Bakrie Capital Indonesia. Tak lama setelah Bakrie masuk, kinerja BUMI sempat meroket berkat perubahan bisnis yang dieksekusi Bakrie.
Namun, tak lama setelahnya krisis ekonomi melanda Asia hingga Indonesia pada akhir 1990-an. Apalagi saat itu Bakrie masuk ke BUMI pada 1997. Krisis saat itu menjatuhkan harga-harga properti di tanah air.