Ini berarti investasi dalam aset yang sesuai dengan hukum Islam, menghindari riba (bunga), spekulasi berlebihan, dan bisnis yang bertentangan dengan nilai-nilai etika Islam.
Kepala Program Ekonomi Syariah di INDEF Fauziah Rizki Yunarti mengatakan, saat ini pasar modal syariah memiliki dominasi sebesar 60 persen di tingkat nasional. Bahkan, pasar modal syariah telah mendominasi di tingkat nasional maupun internasional.
"Indonesia memiliki posisi yang kuat di tingkat global dalam hal pasar modal syariah, menyusul Malaysia dan Saudi Arabia," kata Fauziah dikutip Selasa (26/3/2024).
Fakta-Fakta yang Membuat Pasar Modal Syariah Indonesia 2024 Meningkat Pesat:
1. Pertumbuhan yang Tinggi
Pasar modal syariah Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang tinggi dalam beberapa tahun terakhir. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan kesadaran masyarakat akan investasi yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Iman Rachman mengatakan, pasar modal syariah Indonesia saat ini sedang mengalami pertumbuhan pesat dan menarik minat banyak investor.
"Jumlah investor syariah meningkat selama lima tahun terakhir dari 44.536 investor pada tahun 2018 menjadi 136.418 investor pada Desember 2023," kata Iman dalam Acara Peluncuran Investasi Serba Syariah: MOST Syariah dan RDN Online BSI pada awal Januari 2024.
Dengan adanya lembaga-lembaga keuangan Islam yang semakin kuat dan dukungan pemerintah yang terus-menerus, pasar modal syariah telah menjadi pilihan utama bagi banyak investor.