IDXChannel – Emiten yang terafiliasi dengan Grup Sinar Mas, PT Shield On Service Tbk (SOSS) mencatatkan laba bersih yang melesat hingga 41,10 persen sepanjang 9 bulan 2022.
Melansir laporan keuangan emiten yang dirilis pada 29 November 2022, SOSS berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp15,70 miliar pada 9 bulan 2022, atau naik sebesar 41,10 persen dari periode yang sama tahun lalu, yaitu Rp11,13 miliar.
Melesatnya laba bersih emiten seiring dengan naiknya pendapatan bersih sebesar 11,60 persen year on year (yoy) menjadi Rp1,15 triliun di periode ini.
Adapun sejumlah segmen pendapatan meningkat signifikan, yakni jasa parkir yang melonjak hingga 378,94 persen dari Rp3,90 miliar di 9 bulan 2021 menjadi Rp18,67 miliar di 9 bulan 2022.
Selain itu, jasa keamanan juga meningkat hingga 18,99 persen yoy menjadi Rp308,99 miliar di periode ini.
Tak hanya dua segmen pendapatan di atas, pendapatan dari jasa penyedia sumber daya manusia dan jasa kebersihan juga naik masing-masing sebesar 8,71 persen dan 3,42 persen.
Sedangkan pendapatan dari jasa penyedia sumber daya manusia berkontribusi sebesar Rp615,77 miliar terhadap pendapatan. Sementara jasa kebersihan menyumbang Rp208,74 miliar terhadap pendapatan SOSS di 9 bulan 2022.
Selain pendapatan bersih yang meningkat, beban pokok pendapatan SOSS juga turut naik hingga 10,57 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Adapun beban pokok pendapatan yang dibukukan SOSS di periode ini mencapai Rp1,03 miliar.
Sebagaimana disebutkan dalam laporan keuangan emiten, terdapat sejumlah segmen beban pokok pendapatan yang membengkak di periode ini.
Salah satunya yaitu beban lain-lain yang membengkak 850,56 persen yoy menjadi Rp2,26 miliar di periode ini dari Rp238,28 juta di 9 bulan 2021.
Adapun beban perlengkapan, seragam, dan penunjang operasional juga melonjak 62,31 persen menjadi Rp28,28 miliar hingga 9 bulan 2022.
Selain itu, aset dari SOSS juga meningkat sebesar 25,50 persen, dari Rp318,17 miliar pada 31 Desember 2021 menjadi Rp399,31 miliar di 30 September 2022.
Adapun liabilitas atau utang dari SOSS juga melesat sebesar 43,49 persen hingga 30 September 2022 menjadi Rp194,62 miliar.
Sementara ekuitas SOSS hingga 30 September 2022 juga naik sebesar 12,14 persen menjadi Rp204,70 miliar dibanding jumlah ekuitasnya pada 31 Desember 2021 yaitu Rp182,54 miliar.
SOSS merupakan emiten yang bergerak di bidang penyedia jasa kebersihan, jasa sumber daya manusia, dan jasa manajemen parkir.
Asal tahu saja, SOSS merupakan emiten yang sahamnya dikendalikan oleh Grup Sinar Mas.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI) per 31 Oktober 2022, sebesar 7,73 persen saham SOSS digenggam oleh PT Sinar Mas Cakrawalail yang merupakan pemegang saham pengendali dari emiten ini.
Selain Grup Sinar Mas, saham SOSS juga dikendalikan oleh PT Puragaha Dianpertiwi (31,03 persen), PT Nusantara Suryamukti (25,52 persen), dan PT Inlife (18,85 persen).
Penulis: Melati Kristina
(ADF)