IDXChannel – PT Link Net Tbk (LINK) sukses mencatatkan kenaikan laba bersih sebesar Rp249,028 miliar dalam tiga bulan pertama tahun 2021, atau naik 26,39 persen dibandingkan kuartal I 2020 yang tercatat sebesar Rp197,703 miliar.
Dengan demikian, laba per saham dasar LINK naik menjadi Rp91, dibandingkan di kuartal I 2020 yang tercatat sebesar Rp70. Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal I 2021 tanpa audit emiten jasa telekomunikasi kabel anak usaha PT First Media Tbk ini pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (7/6/2021).
Kemudian, pendapatan sepanjang kuartal I 2021 tumbuh 11,48 persen menjadi Rp1,068 triliun. Rincinya, pendapatan dari internet dan jaringan sebesar Rp501,19 miliar dan pendapatan televisi kabel sebesar Rp513,56 miliar.
Namun, beban pokok pendapatan membengkak 2,3 persen menjadi Rp215,04 miliar. Sehingga lab kotor tumbuh 14,037 persen menjadi Rp853,747 miliar. Sekadar informasi, Demi meningkatkan kinerjanya, PT Link Net Tbk (LINK) akan melanjutkan proyek migrasi jaringan dari tiang listrik ICON+ milik PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) ke tiang milik sendiri.
Adapun, saat ini, sekitar 47% jaringan Link Net masih menggunakan tiang listrik ICON+ dari sebelumnya sekitar 80%. Sepanjang tahun 2020, Link Net telah memigrasi jaringan di 65.100 tiang ICON+. Pada 2021, Link Net menargetkan bisa memigrasi 200.000 tiang, lalu 100.000 tiang pada Januari-Mei 2022.
(SANDY)