Hermawan mengatakan, sepanjang 2022, BSD City merupakan kontributor tertinggi berdasarkan proyek yakni sebesar 56%, diikuti oleh Nava Park sebesar 22% dan Grand Wisata Bekasi sebesar 11%. Selanjutnya, kontributor terbesar kedua yakni Kota Wisata Cibubur sebesar 7% dan The Zora sebesar 5%.
Sementara itu, pada kuartal IV tahun lalu prapenjualan perseroan naik 2% atau Rp43 miliar, berkat peluncuran yang berkelanjutan terutama untuk segmen menengah dan menengah atas.
Di mana, sebesar 42% dari produk yang diluncurkan dibanderol Rp1 miliar hingga Rp3 miliar per unit. Kemudian, sebesar 24% produk dibanderol antara Rp3 miliar hingga Rp5 miliar per unit, sebesar 18% dibanderol Rp5 miliar hingga Rp10 miliar per unit, serta 16% produk dijual dengan harga di atas Rp10 miliar per unit.
“Pencapaian yang signifikan selama 2022 didukung oleh beberapa proyek dan kluster, termasuk produk rumah tinggal di BSD City,” ujar Hermawan.