Selanjutnya, program Opsi Kepemilikan Saham kepada Manajemen dan Karyawan atau Management Employee Stock Option Program (MESOP) dengan menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 80,04 juta saham atau sebesar 3% dari modal ditempatkan dan disetor.
Terkait penggunaan dana, sebesar Rp101,57 juta akan digunakan oleh MSTI untuk pembayaran sebagian pokok utang kepada PT Bank OCBC NISP Tbk (Bank OCBC) yang akan jatuh tempo per 31 Juli 2023, total pokok pinjaman kepada Bank OCBC sebesar Rp205,60 miliar.
Kedua, sisa dana hasil emisi setelah dikurangi pembayaran sebagian pokok utang kepada Bank OCBC akan digunakan untuk modal kerja. Ini dilakukan untuk mendukung kegiatan usaha utama perseroan termasuk namun tidak terbatas pada pembiayaan kegiatan operasional.
Sebagai catatan, MSTI menunjuk PT Indo Premier Sekuritas dan PT Maybank Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek.
(YNA)