IDXChannel - PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) akan melakukan pembelian kembali saham atau buyback sebanyak 108,22 juta saham atau setara 0,823% dari modal disetor dan ditempatkan.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), perseroan menyiapkan dana sebesar Rp50 miliar untuk aksi korporasi ini. Buyback akan dilaksanakan dalam jangka waktu tiga bulan mendatang.
“Pembelian kembali saham tersebut, akan dilakukan melalui bursa efek maupun di luar bursa efek,” tulis manajemen JRPT, dikutip dari keterbukaan informasi, Rabu (19/10/2022).
Sementara itu, dalam hal transaksi dilakukan melalui bursa, maka transaksi beli dilakukan melalui satu anggota bursa efek sebagai perantara pedagang efek. Di samping itu, untuk transaksi yang dilakukan melalui bursa, harga pembelian kembali saham akan lebih rendah atau sama dengan transaksi sebelumnya.
Sedangkan untuk transaksi di luar bursa, harga pembelian kembali saham perseroan yakni paling tinggi sebesar harga rata-rata dari harga penutupan perdagangan harian di bursa efek, selama 90 hari terakhir sebelum tanggal buyback.
Dengan pelaksanaan buyback ini, perseroan berharap dapat terus menjaga pertumbuhan yang berkesinambungan di masa mendatang, juga menguntungkan bagi para pemangku kepentingan.
“Salah satunya dengan menjaga stabilitas laba per saham perseroan dengan buyback, karena kondisi makro ekonomi dan fluktuasi di bursa efek,” lanjut manajemen JRPT.
Adapun, laba per saham perseroan setelah buyback akan menjadi Rp28,20 per saham.
Berdasarkan laporan keuangan hingga Juni 2022, perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp368,32 miliar atau naik dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp367,62 miliar.
Sementara itu, perseroan membukukan pendapatan usaha sebesar Rp1 triliun yang ditopang oleh penjualan kavling tanah sebesar Rp454,82 miliar. Kemudian, penjualan unit bangunan tercatat sebesar Rp268,96 miliar.
Di sisi lain, penjualan kondominium tercatat turun menjadi Rp43,77 miliar dari sebelumnya sebesar Rp172,73 miliar.
Adapun, pendapatan sewa tercatat sebesar Rp124,31 miliar, pendapatan hotel sebesar Rp9,87 miliar. Kemudian, segmen ice rink dan water park masing-masing menyumbang pendapatan sebesar Rp7,10 miliar dan Rp6,24 miliar.
(FAY)