Ratih Ika Wijayanti
Pasar OTC berkaitan erat dengan saham. Saham yang diperdagangkan melalui OTC biasanya adalah perusahaan kecil yang tidak dapat memenuhi persyaratan daftar bursa di bursa resmi. Banyak jenis sekuritas lain juga memperdagangkan OTC.
Selain saham, OTC juga hadir dalam aset lainnya seperti obligasi, kripto maupun forex. Oleh karena itu, investor maupun trader dapat melakukan perdagangan aset-aset tersebut lewat pasar OTC.
Untuk mendapatkan aset lewat pasar OTC, investor dapat membelinya melalui broker. Dalam pasar saham, investor dapat membeli saham OTC lewat pasar negosiasi. Caranya yakni dengan menghubungi pihak broker atau lewat platform pembelian saham. Setelah itu, investor bisa melakukan registrasi dan memilih saham yang hendak dibeli.
Keuntungan OTC
Pada umumnya, perdagangan saham Over The Counter cenderung fluktuatif sehingga banyak investor yang beranggapan bahwa saham OTC ini bisa sangat berisiko. Meski demikian, perdagangan aset secara OTC ini juga memiliki beberapa keuntungan tersendiri. Beberapa keuntungan tersebut antara lain sebagai berikut.
OTC dapat memberikan akses kepada sekuritas yang tidak tersedia di bursa saham standar.
Memiliki regulasi yang lebih sedikit sehingga dapat memberikan keleluasaan bagi perusahaan yang tidak bisa terdaftar di bursa saham atau exchange.
