"Kami tetap positif pada sektor Logam Indonesia dengan urutan prioritas kami saat ini terhadap sejumlah saham"
Melansir Trading Economics, harga nikel mulai kembali menguat 94 USD/T atau 0,57 persen sejak awal tahun 2024, menurut perdagangan contract for Difference (CFD) yang melacak pasar acuan untuk komoditas ini. Harga nikel kini dibanderol USD16.469 per ton.
Secara historis, harga nikel pernah mencapai titik tertinggi sepanjang masa di USD54.050 pada Mei 2007. Per 25 Januari 2024, harga nikel menguat 1,17 persen meski secara year on year (yoy) masih anjlok 43,59 persen.
Macquaire Sekuritas memberikan outlook positif terhadap sejumlah emiten nikel di Bursa Efek Indonesia (BEI) yakni Trimegah Bangun Persada (NCKL), Adaro Minerals Indonesia (ADMR), Harum Energy Indonesia (HRUM), Merdeka Battery Materials (MBMA), Hillcon (HILL), Aneka Tambang (ANTM), dan Vale Indonesia (INCO).
Kinerja saham NCKL telah turun 10,45 persen dalam sebulan terakhir di level Rp895 per saham. Adapun pada perdagangan sesi I Jumat (26/1/2024) pukul 9.51 WIB, saham NCKL tertekan 1,64 persen.