IDXChannel - Sejalan dengan peningkatan pencatatan saham, PT Bursa Efek Indonesia juga mengungkap telah terjadi kenaikan pencatatan Obligasi/Sukuk korporasi sampai dengan tanggal 16 Juli 2021. Di mana emisi meningkat sebesar 52,42% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Sampai saat ini tercatat 47 emisi Obligasi/Sukuk dengan total emisi sebesar Rp51,31 triliun atau mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai 40 emisi dengan total emisi sebesar Rp33,66 triliun.
"Perlu ditekankan kembali bahwa Pasar Modal Indonesia tidak eksklusif bagi perusahaan besar saja. Kami berkomiten untuk menjadi house of growth atau rumah pertumbuhan bagi seluruh kategori perusahaan," kata Direktur Penilaian BEI I Gede Nyoman Yetna, Sabtu (17/7/2021).
Pada pekan ini, tepatnya Jumat (16/7/2021), Obligasi Subordinasi Berkelanjutan III Bank BJB Tahap I Tahun 2021 yang diterbitkan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk resmi dicatatkan di BEI dengan nilai nominal Obligasi sebesar Rp1.000.000.000.000.
Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) untuk Obligasi ini adalah idA (Single A). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.