Kenaikan pendapatan BPI mayoritas berasal dari order sektor Oil and Gas sebesar Rp422,7 miliar, dan General Market sebesar Rp17,9 miliar.
BIIN mencatatkan penjualan sebesar Rp410 miliar, atau naik 33,3 persen dibanding periode sama di tahun sebelumnya sebesar Rp307 miliar. Kenaikan ini berasal dari pendapatan PT Multi Kontrol Nusantara (MKN) atas sejumlah proyek yang dijalankan Perseroan.
Pendapatan anak usaha BNBR di industri komponen otomotif, PT Bakrie Autoparts (BA) Group, naik 12 persen, dari Rp934,8 miliar di tahun sebelumnya menjadi Rp1,05 triliun pada 2023.
Hal ini terjadi karena adanya kenaikan permintaan dari Customer utama pasar otomotif baik OEM maupun OES (Hino, Mitsubishi, Isuzu) pada 2023, terutama terkait adanya proyek baru pasca Covid-19 dan adanya peralihan teknologi kendaraan dari EURO 2 menjadi EURO 4. (TSA)