Apalagi saat rekapitulasi perhitungan berlangsung hingga Maret, dikatakan Reza, maka sentimen pasar juga masih akan belum jelas terlihat, hingga nantinya benar-benar didapatkan hasil akhir (final result) yang resmi dan tidak dapat berubah lagi.
Pada masa-masa tanpa kejelasan tersebut, Reza meyakini kondisi pasar masih akan variatif, dengan kecenderungan melemah.
"Jadi kalau benar bakal terjadi dua putaran, maka ketidakjelasan ini bisa berlangsung bahkan sampai Oktober 2024 mendatang," papar Reza.
Namun, Reza juga menggarisbawahi, bahwa sentimen ini bisa saja hanya terjadi sesaat, sepanjang sentimen lain, semisal dari kondisi bursa saham global, pergerakan nilai tukar, rilis data-data ekonomi, hingga rilis kinerja full year para emiten, menghasilkan kondisi yang positif.
Secara umum bagaimana kondisi market pasca Pemilu, dari hasil riset Tim Reliance Sekuritas bahwa kondisi market bisa cenderung positif karena dianggap yang memenangi Pilpres merupakan pasangan pilihan market secara mayoritas.