Selain pencapaian tersebut, saat ini masih ada 20 emisi dari 15 perusahaan yang berada dalam pipeline EBUS. Pipeline tersebut didominasi 6 perusahaan dari sektor keuangan dan 5 perusahaan dari sektor energi.
Sementara itu, bursa juga bakal kedatangan instrumen utang dari 2 perusahaan dari sektor properti real estate, dan masing-masing 1 perusahaan dari sektor bahan baku dan industri.
Tidak ada calon emiten EBUS dari sektor konsumer, kesehatan, infrastruktur, teknologi, maupun transportasi yang masuk dalam daftar pipeline per September ini.
(NIA DEVIYANA)