Pertumbuhan piutang pembiayaan juga sedikit meningkat ke level 5,03% (yoy). Dari sisi penghimpunan dana, Dana Pihak Ketiga (DPK) perbankan tumbuh 6,27% (yoy), didorong oleh pertumbuhan deposito sebesar 8,84% (yoy). Sedankan, periode Januari - Mei 2019, asuransi jiwa dan asuransi umum/reasuransi berhasil menghimpun premi masing-masing sebesar Rp73,18 triliun dan Rp41,83 triliun.
Pada periode sama, penghimpunan dana melalui pasar modal mencapai Rp54,7 triliun, dengan jumlah emiten baru sebanyak 12 perusahaan.
Lembaga jasa keuangan juga mampu menjaga profil risiko pada level yang terkendali. Risiko kredit perbankan berada pada level yang rendah, tercermin dari rasio Non-Performing Loan (NPL) gross perbankan sebesar 2,61% serta NPL net sebesar 1,18%.
Sementara itu, rasio Non-Performing Financing (NPF) gross perusahaan pembiayaan sedikit turun ke level 2,73% dengan NPF net sebeasr 0,55%. Risiko nilai tukar perbankan berada pada level yang rendah, dengan rasio Posisi Devisa Neto (PDN) sebesar 1,86%, di bawah ambang batas ketentuan.
Liquidity coverage ratio dan rasio alat likuid/non-core deposit masing-masing sebesar 197,91% dan 88,33%, di atas ambang batas ketentuan.