IDXChannel - Organisasi negara-negara pengekspor minyak bumi (OPEC) dan sekutunya akan menjaga harga minyak mentah di kisaran USD70 per barel.
Menteri Perminyakan Irak Ihsan Abdul Jabbar menyatakan sebagai produsen minyak terbesar kedua di OPEC, Irak mengajukan resolusinya tersebut untuk kuartal pertama tahun 2022.
Ihsan juga meminta negara anggota OPEC sanggup berkomitmen atas kesepakatan kontrak produksi saat ini, terutama jelang pertemuan pada Oktober mendatang.
"Total ekspor minyak Irak, termasuk wilayah Kurdistan, mencapai rata-rata 3,4 juta barel per hari pada September 2021," kata Ihsan, dalam konferensi pers, dilansir Reuters, Minggu (19/9/2021).
Namun, resolusi ini masih dibayangi sejumlah hal seperti kemungkinan pembatasan mobilitas baru atau penurunan biaya di awal 2022, yang dapat memengaruhi kesepakatan.