"Grup akan terus mengidentifikasi dan menangani sirkuit pemrosesannya untuk meningkatkan efisiensi pemrosesan, pemulihan yang efektif, dan waktu aktif yang berkelanjutan untuk mencapai target kapasitas produksinya sebesar 500 ton per hari," tutur manajemen.
Selain itu, sambung manajemen, permohonan izin impor sianida oleh Grup telah disetujui oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan saat ini sedang menunggu persetujuan dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin)terkait kuota impor sianida.
Sianida diketahui sebagai zat bantu yang dianggap paling efektif untuk mengolah emas.
Manajemen mengimbau kepada para pemegang saham perseroan dan calon investor disarankan untuk berhati-hati dalam bertransaksi efek perseroan. Juga disarankan untuk membaca pengumuman ini dan pengumuman lebih lanjut dari perseroan dengan seksama.