Direktur Investasi Mitratel, merangkap Sekretaris Perusahaan, Hendra Purnama memberikan apresiasi kepada PEFINDO yang telah melakukan afirmasi ulang peringkat Mitratel yaitu idAAA.
Selama kuarter pertama 2024, Mitratel berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp2,2 triliun, tumbuh 7,3 persen secara tahunan (year on year/YoY). Sementara profil pendapatan masih disokong oleh bisnis sewa menara sebesar Rp1,83 triliun, meningkat 5,4 persen YoY.
Sedangkan di 2024 ini disebut Hendra cukup berbeda bila dibandingkan dengan 2023, di mana bisnis fiber Mitratel memperlihatkan pertumbuhan yang sangat tinggi ini dan menjadi engine growth baru bagi Perseroan.
"Bisnis fiber berhasil mencatatkan pendapatan sebesar mencapai Rp85 miliar, dan tumbuh 148,8 persen YoY," ujar Hendra.
Pertumbuhan di sisi pendapatan berhasil diimbangi dengan pengelolaan biaya secara lebih efisien. Alhasil, perseroan mampu membukukan EBITDA senilai Rp1,84 triliun, melonjak 9,9 persen.