IDXChannel - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mencatat penerbitan surat utang nasional pada kuartal III-2023 mencapai Rp45,83 triliun. Dari jumlah itu, Pefindo menangani penerbitan surat utang sebesar Rp37,68 triliun.
Kepala Divisi Pemeringkatan Non Jasa Keuangan I Pefindo Niken Indriarsih mengatakan, penerbitan surat utang nasional kuartal III-2023, didominasi oleh non-BUMN.
"Penerbitan surat utang nasional kuartal III-2023 sebagian besar emiten non-BUMN sebesar Rp38,4 triliun, sedangkan BUMN senilai Rp7,42 triliun," kata dia dalam konferensi pers, Rabu (25/10/2023).
Berdasarkan jenisnya, terbesar masih didominasi obligasi, diikuti sukuk, lalu MTN dan sekuritisasi.
Sementara berdasarkan sektornya, tertinggi berasal dari sektor multifinance sebesar Rp12,38 triliun, disusul pulp and paper sebesar Rp9,8 triliun. Kemudian banking Rp3,56 trilun, dan mining mencapai Rp2,67 triliun.