Sementara itu, lanjut dia, segmen penjualan mobil bekas melalui AUKSI mencatat penurunan margin akibat pergeseran komposisi produk. Akibatnya, meski pendapatan bersih naik 5 persen YoY, kontraksi margin di seluruh lini bisnis menyebabkan laba kotor turun 19 persen YoY.
Di bisnis jasa keuangan, Jaccs MPM Finance Indonesia pendapatan bersih Semester I 2025 tercatat turun sebesar 24 persen YoY, terutama karena keputusan strategis untuk meningkatkan kualitas aset dengan menghentikan produk dengan rasio kredit bermasalah (NPL) yang lebih
tinggi.
Selain itu, sejumlah inisiatif yang terus berjalan, seperti percepatan pemulihan aset, fokus pada segmen yang lebih menguntungkan, serta peningkatan efisiensi biaya dan produktivitas, berhasil menurunkan rugi bersih sebesar 12 persen YoY.
“Terlepas dari tekanan pada kinerja keuangan di Semester I, MPMX berkomitmen memperkuat portofolio usaha, meningkatkan efisiensi, dan mengoptimalkan strategi investasi. MPMX juga akan fokus pada strategi perbaikan kualitas aset, inovasi produk dan layanan, penguatan tata kelola, serta peningkatan nilai tambah bagi konsumen," tutur dia.
Perseroan meyakini dengan pendekatan dan langkah-langkah ini dapat menopang pemulihan kinerja dan menciptakan nilai jangka panjang bagi pemangku kepentingan perusahaan konsumer otomotif dan transportasi terkemuka di Indonesia yang berfokus pada beberapa segmen bisnis termasuk distribusi dan ritel sepeda motor, asuransi umum, transportasi, dan