TBIG mencatatkan adanya kenaikan beban pokok pendapatan di kuartal II-2021 menjadi Rp729,08 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp482,96 miliar, beban usaha juga meningkat menjadi Rp213,48 miliar dari sebelumnya Rp211,52 miliar, dan beban lain-lain bersih naik menjadi Rp1,20 triliun dari sebelumnya Rp1,18 triliun.
Selain itu, kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi tercatat Rp2,98 triliun, kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi tercatat Rp5,33 triliun, dan kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan tercatat Rp2,28 triliun.
Tower Bersama Infrastructure mencatatkan liabilitas sebesar Rp32,61 triliun dan ekuitas Rp9,21 triliun. Adapun total aset perseroan meningkat menjadi Rp41,83 triliun dibanding tahun 2020 sebesar Rp36,52 triliun.
(SANDY)