Per Juni 2022, total nilai aset PRIM susut 7,16% dari posisi akhir Desember 2021 menjadi sebesar Rp1,05 triliun. Adapun, liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp76,04 miliar dan ekuitas sebesar Rp974,23 miliar.
Sebagai upaya perseroan dalam meningkatkan kinerjanya, PRIM akan memperkuat diversifikasi segmen BPJS dan non BPJS. Selain itu, perseroan juga akan memfokuskan transformasi sistem layanan dan informasi manajemen RS dengan menggunakan teknologi transformasi Transmedic.
Hal itu dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan sinergi, mulai dari pendaftaran pasien hingga dalam hal menyampaikan laporan keuangan.
Manajemen perseroan juga mengedepankan layanan berkualitas prima dan kapasitas tempat tidur yang besar pada satu lokasi, sehingga mampu mencapai skala ekonomis.
(FRI)