Aditya Pratama
IDXChannel - PT Sepatu Bata Tbk (BATA) mencatatkan rugi sebesar Rp33,66 miliar atau turun 54,80 persen dibanding 30 Juni 2020 sebesar Rp74,49 miliar.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Perseroan mencatatkan penjualan neto sebesar Rp237,26 miliar atau naik 2,74 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp230,92 miliar dengan rugi per saham dasar Rp25,90.
Adapun penjualan Sepatu Bata terdiri atas penjualan domestik kepada pihak ketiga dan ekspor kepada pihak-pihak berelasi. Penjualan domestik menjadi penyumbang penjualan tertinggi sebesar Rp236,87 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp228,97 miliar. Kemudian, penjualan ekspor tercatat Rp389 juta atau lebih rendah dari sebelumnya Rp1,94 miliar.
Sementara itu, pendapatan keuangan tercatat Rp193,51 juta atau turun dari sebelumnya Rp275,66 juta. Kemudian, manfaat pajak penghasilan badan tercatat Rp7,38 miliar atau turun dari sebelumnya Rp21,37 miliar.
BATA mencatatkan adanya penurunan beban pokok penjualan di kuartal II-2021 menjadi Rp137,90 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp174,85 miliar, beban penjualan dan pemasaran juga turun menjadi Rp102,09 miliar dari sebelumnya Rp114,17 miliar, dan beban keuangan juga turun menjadi Rp3,06 miliar dari sebelumnya Rp8,78 miliar.
