Sebagian besar gerai AMRT berada di area Jawa non-Jabodetabek sebesar 40 persen, disusul luar Jawa sebesar 35 persen, dan 25 persen di wilayah Jabodetabek.
Presiden Direktur AMRT, Anggara Hans Prawira, mengakui terjadi perubahan perilaku konsumsi masyarakat di tengah pelemahan daya beli.
Sejumlah level masyarakat, kata Hans, mulai beralih ke produk yang lebih terjangkau saat berbelanja.
"Kami lihat konsumen kita banyak melakukan downtrading, beli yang lebih murah. Misalnya di kategori diapers, susu, cleaners dan lainnya," kata Hans.
(NIA DEVIYANA)